www.kilaswarta.id – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tabanan menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu). Pada hari Rabu yang cerah, kegiatan sosialisasi Posyandu 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM) Posyandu Tahun 2025 diadakan dengan pemimpin acara langsung dari Ny. Rai Wahyuni Sanjaya. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, mulai dari Kepala Perangkat Daerah hingga para Ketua TP Posyandu Kecamatan dan Desa se-Kabupaten Tabanan.
Dalam acara tersebut, Rai Wahyuni menegaskan pentingnya pemahaman mengenai transformasi peran Posyandu. “Posyandu kini tidak hanya berfokus pada kesehatan balita, remaja, dan lansia, tetapi juga mencakup berbagai bidang, termasuk pendidikan dan sosial. Informasi ini perlu disebarkan kepada masyarakat agar mereka tahu akan peran baru Posyandu dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Peran Posyandu dalam Masyarakat
Posyandu memiliki peran yang sangat penting dalam memberikan pelayanan dasar kepada masyarakat. Pengelolaan Posyandu yang baik dapat membantu dalam memberikan akses terhadap layanan kesehatan dan pendidikan, serta mendukung program-program pemerintah di bidang pembangunan. Dengan lebih dari 800 Posyandu aktif di Kabupaten Tabanan, diharapkan seluruh pos dapat menjalankan fungsi mereka dengan baik.
Dalam konteks ini, keberadaan Posyandu diharapkan mampu mendorong masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam program-program pembangunan. Salah satu cara untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya keberadaan Posyandu dalam kehidupan mereka. Dengan kemampuan dan pengetahuan yang tepat, masyarakat akan lebih mengerti untuk memanfaatkan segala fasilitas yang ada di Posyandu.
Strategi untuk Meningkatkan Kinerja Posyandu
Selain pemahaman tentang fungsi Posyandu, diperlukan juga strategi tertentu untuk meningkatkan kinerjanya. Salah satu strategi tersebut adalah membangun kolaborasi lintas sektoral. Kerja sama antara Tim Pembina Posyandu, Dinas Pemerintahan, dan masyarakat sangat penting untuk memastikan bahwa segala program yang dijalankan sesuai dengan kebutuhan riil di lapangan.
Pada sesi penutup acara, Ny. Rai Wahyuni mengingatkan pentingnya kolaborasi dari semua pihak. “Kolaborasi lintas sektor ini akan menjadikan Posyandu sebagai pusat pelayanan masyarakat yang ideal dan dapat berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat Tabanan,” tutupnya. Dengan melakukan hal ini, Posyandu dapat menjadi fondasi bagi berbagai program kesejahteraan yang berdampak langsung kepada masyarakat.
